Keterkaitan pabrikan asal Cina dengan sejumlah kampiun otomotif asal Eropa nampaknya sudah lazim. Memadukan tradisi manufaktur dengan penguasan teknologi tepat guna bisa disebut sebagai ‘resep’ yang ampuh.
Salah satunya diwujudkan antara Chery yang berkolaborasi dengan B-ON yang memang spesialis van tenaga listrik dengan merilis Pelkan. Ini merupakan kelas unggulan dengan kapasitas angkut barang 1.350 kilogram dengan dorongan daya bateraiyang bisa membuat laju kendaraan lebih dari 200 kilometer.
Ada dua varian baterai utama; 43 dan 54 kWh, masing-masing bisa menjangkau jarak tempuh 226 dan 279 kilometer dalam satu kali isi daya secara penuh.
Pelkan secara khusus memang untuk mengisi pasar kendaraan angkut barang kelas ringan di Eropa serta Amerika Serikat. Pihak B-ON, yang berdiri tahun 2014, akan mendapat porsi peran untuk jaringan penjualan maupun purna jual, branding.
Peran itu akan ditopang peran aktif untyk sisi engineering dan pengembangan produk.
Pihak Chery yang bermarkas di Wuhu, Cina, juga akan banyak berperan dalam hal engineering, termasuk faktor manufaktur sekaligus rantai pasok komponen.
Bruno Lambert, CEO dari B-ON, menyebutkan,”Kerjasama dengan kampiun dunia seperti Chery Group akan mengombinasikan kekuatan di antara kedua belah pihak dalam menyediakan produk bermutu tinggi untuk kenfdaraan listrik yang harganya terjangkau, ini potensi yang jarang terjadi saat ini. Oleh karena itu saya optimis soal masa depan kolaborasi ini.”
Sementara itu phak Chery Group melalui Chairman, Tongyue Yin, juga tak kalah bungahnya. “Ini merupakan kolaborasi uanh sangat inovatif, kerja sama dengan B-ON akan bisa memperbesar potensi kendaraan komersial tenaga listrik di tengah permintaan yang semakin tinggi.”
Baca juga: Renault Bento: Van Paling Kecil Di Dunia?
Baca juga: Nissan ‘Hanya’ Akan Rilis Van Listrik…