Recall atau penarikan kembali menjadi salah satu bentuk tanggung jawab pabrikan pada konsumennya. Tak peduli pergantian hal kecil atau besar, ini sudah sepatutnya dilakukan.
Seperti yang terjadi di Australia di mana pemegang merek Toyota di sana melakukan recall pada model Toyota Hilux pekan ini. Bukan masalah besar jika kejadiaannya di Indonesia, tapi di sana akan berbeda.
Lalu komponen apa yang diganti? Ternyata hanya bagian labelnya saja! Yup, bagian label Hilux yang menempel dianggap tak sesuai dengan dimensi besaran di Australia. Hal ini dianggap sebagai kelalaian cek saat proses stamping lokal di pelabuhan.
Estimasi waktu pengerjaan sekitar 30 menit tergantung pada jadwal di dealer tersebut. Sehingga konsumen dianjurkan untuk menghubungi dealer terlebih dulu untuk kepastian slot pengerjaannya.
Sebagai catatan, di Australia terdapat lima varian Hilux yang ditawarkan. Diantaranya WorkMate, SR, SR5, Rogue dan Rugged X. Tiper tersebut terbagi dalam beberapa tipe bodi, mulai single cabin, extra single cab, double cabin dan pick-up extra. Harga jualnya mulai Rp 290 jutaan hingga Rp 740 juta di versi tertinggi Rugged X.