Makin maraknya penggunaan bus-bus listrik membuat pengembangan produknya tak hanya dikuasai oleh negara-negara yang dikenal dengan industri otomotif.
Negara yang tidak memiliki industri otomotif besar pun bisa memproduksinya. Seperti Mesir pun kini punya produk nasional mereka di segmen ini.
Dilansir Egypt Independent, perusahaan bus MCV (Manufacturing Commercial Vehicles) akan memproduksi bus listrik ini. Nantinya kandungan lokal yang dimiliki akan mencapai lebih dari 60 persen.
Motor listriknya bertenaga 196 dk dengan dukungan baterai jenis LFP dan pendinginan cair. Sekali pengecasan membutuhkan waktu 2,5 jam dan sanggup menempuh jarak hingga 300 km.
Fitur opsional yang ditawarkan diantaranya koneksi WiFi, USB port, CCTV dan kamera parkir.
Nantinya bus ini akan menjadi andalan di sektor transportasi lokal dalam kota di Mesir. Saat ini, Mesir tengah meremajakan bus kota di Kairo dan Alexandria dengan mengganti bus diesel dengan gas alam dan kedua kota tersebut juga akan kedatangan bus listrik.