Bulan Februari lalu, pemerintah kota Ciamis, Jawa Barat baru mengenalkan bus wisata kota yang berjuluk Gatrik. Bus unik dengan tampilan klasik tersebut diproyeksikan sebagai armada wisata dalam kota.
Sayangnya, belum lama beroperasi, bus dengan nama lengkap Galuh Tour Kota Klasik itu harus berhenti terkait pandemi corona. Kabar baiknya, awal bulan Juli nanti, bus Gatrik akan kembali beroperasi.
Namun di masa new normal seperti saat ini tentu ada sedikit perbedaan standar prosedur untuk menaikinya. Tujuannya untuk tetap mencegah penyebaran virus corona.
Untuk menjaga kebersihan, tersedia hand sanitizer di dalam bus. Oya, saat broperasi nanti, kapasitas penumpang yang diangkut pun terbatas. Hanya 50 persen saja.
Sebagai catatan, city tour yang ditawarkan Gatrik berdurasi satu jam, penumpang hanya dikenakan biaya Rp 10 ribu saja. Titik keberangkatan Gatrik ada di Tourism Information Centre (TIC) di kawasan Islamic Center.
Kemudian bus akan melewati lokasi wisata kota seperti Stadion Galuh, Museum Galuh Pakuan, Jambansari, Pabrik Bedak Saripohaci, Imah Loji Eks Kewadanaan dan Pendopo. Lalu ke Mesjid Agung, Alun-alun, Gwan Hien, Pabrik Galendo, Venue Sikuit BMX dan kembali ke TIC.