Subaru Forester telah menjalani uji tabrak dengan baik. Crash Test ini dilakukan oleh Euro NCAP dan telah tayang di YouTube (4/12).
Mobil ini mampu memberikan perlindungan keselamatan bagi manusia yang berada di kabinnya ketika terjadi kecelakaan. Total ada 6 buah kantung udara yang mampu bekerja optimal untuk melindungi penumpang dan pengemudi.
Berbagai pengujian benturan pun dilalui untuk membuktikan klaim kehebatan piranti keselamatannya. Untuk uji tabrakan depan alias frontal, penguji melesatkan Forester dalam kecepatan 64 km/jam. Walau area moncong hancur sampai tak berbentuk, tapi seluruh kantung udara bekerja dengan semestinya.
Selain itu, untuk uji tabrak lainnya, seluruh bodi serta peranti keselamatan SUV ini mampu memproteksi keselamatan pada manusia yang berada di dalam kabin dengan sempurna. Hasilnya, mobil asal Jepang ini mengantongi 5 bintang yang artinya sangat baik dari Euro NCAP.
Sejak hengkangnya Subaru dari Indonesia beberapa waktu silam, otomatis Forester tak lagi dipasarkan di Indonesia. Namun,ditjen bea cukai melelang secara besar-besaran model Subaru yang tertahan dari beberapa waktu lalu tersebut
Penasaran seperti apa pengujian Subaru Forester ini oleh Euro NCAP? Simak tayangannya di bawah.