Berita mengejutkan datang dari Renault Indonesia. Mereka memutuskan untuk membatalkan keikutsertaannya dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016. Hal tersebut sangat mungkin terkait dengan buruknya hasil tes tabrak Renault Kwid.
Rencananya Renault akan melansir Kwid di GIIAS dengan harga sangat terjangkau. "Akan tetapi suplai dari India mendadak berhenti," ucap seorang sumber kami. Seperti kita ketahui, Renault Kwid memang diproduksi di India. Menurut sumber kami, kemungkinan besar ini terkait hasil bintang 0 dalam crash test, sehingga Renault memutuskan untuk menunda peluncurannya (di Indonesia) dan memperbaiki keselamatan mobil itu dulu.
Seperti kami beritakan, pada 17 Mei lalu Global NCAP merilis hasil crash test 5 mobil rakitan India yang kesemuanya mendapat bintang 0, salah satunya Renault Kwid. Entah bagi merek lainnya, tapi bagi Renault yang terkenal akan unsur keamanannya, hal ini jelas merupakan pukulan berat. Mereka pun sepertinya memutuskan tak merilis mobil ini untuk sementara hingga unsur keselamatannya ditingkatkan.
Dalam hal kesan berkendaranya sendiri, mobil ini sangat dipuji oleh media India, yang menyebutnya sebagai city car dengan fitur dan desain menawan.
Keputusan ini bisa dibilang berani dan menunjukkan betapa pedulinya Renault pada keselamatan. Mereka seakan tak ingin reputasi amannya pupus hanya karena satu produk.
GIIAS 2016 sendiri akan dilangsungkan di gedung ICE BSD, Tangerang, Banten, pada 11-21 Agustus mendatang. Pameran ini akan diikuti hampir seluruh merek di Indonesia dan biasanya juga dibanjiri oleh peluncuran produk baru mobil konsep.