OTODRIVER - Dalam gelaran Auto Shanghai 2025, tepatnya di booth GWM Tank, terlihat sebuah Tank 300 yang lain dari biasanya.
Secara fisik, mobil ini punya bonet lebih panjang dari Tank 300 pada umumnya, dan ia menggunakan kaki-kaki depan dengan gardan solid axle. Beda dengan Tank 300 reguler yang dibekali independent front suspension (IFS) system.
Sosok yang menyemat label Tank 300 Hooke ini adalah hasil modifikasi kelas berat yang dilakukan oleh GWM. Hooke diambil dari nama Hooke Trail, sebuah jalur pegunungan di China barat.
Informasi mengenai Tank 300 Hooke ini tergolong cukup minim, namun jika dilihat dari rombakan besar di berbagai bagian.
Seperti telah disinggung di atas, perubahan besar nampak pada kaki-kaki depannya yang berubah menjadi gardan solid yang di atas kertas punya konstruksi dan lebih kokoh dibanding IFS. Biasanya proses ini umum dilakukan oleh modifikator off-road untuk mendapatkan konfigurasi kaki-kaki yang kokoh dan punya artikulasi travel suspensi yang lebih panjang sehingga mampu beradaptasi dengan medan yang lebih berat dan punya permukaan yang ekstrim.
Pihak GWM pun menyebutkan bahwa Tank 300 Hooke mendapatkan serangkaian penguatan pada bagian sasis tangganya untuk modifikasi ekstrim ini.
Mengenai spesifikasi mesin, pihak GWM tidak secara spesifik menyebutkan, namun memberikan sinyal bahwa mesin V8 lah yang dibaringkan di dalam engine baynya. Disebut bahwa mesin V8 ini dilengkapi dengan turbo ganda dan kemungkinan akan diasup dengan teknologi hybrid.
Sebuah kebetulan juga saat sosok mesin V8 Twin Turbo milik GWM dipamerkan tak jauh dari lokasi mobil ini dipajang.
Perihal bonet yang lebih panjang, ada beberapa spekulasi juga, salah satunya adalah pemasangan mesin V8 itu sendiri dan juga dikarenakan penggunaan gardan solid yang membutuhkan ruang gerak yang lebih besar dibanding IFS.
Mengenai Tank 300 Hooke itu sendiri juga masih misterius, dan belum diketahui apakah ini akan dijadikan model terbatas dari Tank 300 atau cukup sebagai model konsep saja.
Dalam presentasinya, Wakil Presiden Eksekutif Brand Tank, Gu Yukun mengatakan bahwa Tank 300 Hooke adalah upaya untuk mengeksplorasi kemampuan Tank 300 dalam berbagai skenario.
“Di masa depan, semakin banyak versi yang akan dibuat untuk berbagai peran seperti penggunaan di gurun, hutan hujan tropis, balap dan sebagainya,” terang Gu Yukun dalam presentasinya di ajang Auto Shanghai 2025 beberapa waktu silam.
“Tank akan terus berinovasi secara teknologi untuk memenuhi kebutuhan yang lebih ekstrim,” tutupnya.
Langkah yang diambil oleh GWM dalam memberikan akses untuk menjadikan sebuah produk sebagai ‘kanvas putih’ modifikasi menjadi posisioning tersendiri. Ini seolah menunjukkan flesibilitas sebuah Tank 300 untuk digunakan dalam berbagai skenario penggunaan, mulai dari kebutuhan standar hingga ekstrim.
Modifikasi off-road memang bukan ‘kue’ yang cukup besar, namun sudah terbukti cukup kuat dalam menancapkan brand image.
Apakah GWM Tank 300 akan menjadi ikon off-road seperti halnya Jeep Wrangler ataupun Ford Bronco?
Kita tunggu saja perkembangannya. (SS)