OTODRIVER – Mercedes-Benz EQS dengan jarak tempuh yang lebih jauh sedang dites jalan. Nantinya, mobil ini bakal menggunakan baterai tipe Solid State baru yang diklaim bisa menempuh jarak tempuh mencapai 999 km.
Seperti dilaporkan dari Indianautosbog.com (11/4), terobosan baru ini datang dalam bentuk baterai solid-state berbahan dasar lithium-metal, yang diklaim menawarkan jangkauan 25% lebih jauh, waktu pengisian daya yang lebih cepat, serta tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan baterai lithium-ion konvensional.

Energy density yang lebih tinggi dengan bobot yang lebih ringan tentunya bakal sangat penting untuk sebuah perubahan besar bagi kendaraan listrik jarak jauh.
Inovasi ini berpotensi menjawab tantangan terbesar dalam pengembangan kendaraan listrik agar menyeimbangkan ukuran baterai, berat, dan efisiensi.
Meskipun belum ada tanggal resmi terkait versi produksi massal, pengujian di dunia nyata ini menunjukkan adanya kemajuan signifikan. Beberapa produsen mobil lain seperti Toyota dan Tesla juga telah mengeksplorasi teknologi solid-state, namun Mercedes-Benz tampaknya bertekad menjadi yang terdepan.
Saat ini, EQS sendiri merupakan sedan listrik dengan jangkauan jarak terjauh di kelasnya. Varian EQS 450+ yang juga dipasarkan di Indonesia memiliki jarak tempuh mencapai 785 km dalam sekali pengisian daya tempuh menurut WLTP. Artinya, mobil ini memiliki daya tempuh yang lebih baik dibandingkan rival utamanya, yakni BMW i7. (AW).