Toyota Yaris Cross resmi diluncurkan di Indonesia. Mobil ini praktis menantang beberapa rival utamanya, seperti Honda HR-V, Hyundai Creta cs.
Sebelum kemunculannya, memang beredar rumor yang menyebutkan bahwa sosok Yaris Cross ini bakal menjadi pengganti salah satu SUV Toyota yang laris manis di Indonesia, yakni Rush. Namun nyatanya, pihak PT Toyota Astra Motor (TAM) menyebutkan bahwa Yaris Cross bukanlah pengganti dari LSUV tersebut.
"Kendaraan ini baru dan bukan pengganti Rush. Yaris Cross segmen medium SUV 5-seater dan Rush medium SUV 7-seater. Kalau kita lihat dua segmen ini tumbuh terus. Kita lihat kedua segmen ini cukup penting, makanya kita perkenalkan segmen ini untuk memberikan solusi kebutuhan konsumen di segmen tersebut," ujar Henry Tanoto selaku Vice President PT TAM saat diwawancarai pada debut dunia Toyota Yaris Cross, Senin (15/5).
Ia juga menambahkan bahwa belum ada niatan untuk menyuntik mati kembaran dari Daihatsu Terios
"Yang pasti sampai saat ini tidak ada keputusan untuk menyetop Rush, karena memang demand-nya Rush sampai hari ini masih tinggi," ujar Anton Jimmy Suwandi selaku Marketing Director PT TAM di kesempatan yang sama.
"Saya rasa penjualan sekitar 3.000-an bukan sesuatu yang hal kecil, dan itu demand yang harus kita dengarkan kebutuhan masyarakat. Tidak bisa di-delete begitu saja," tutup Anton.