Jakarta, OTODRIVER - Tepat saat pameran Hyundai Mobility Experience di Manila, Filipina. Hyundai mengumumkan mulai menjual mobil listrik terbaru mereka Ioniq 6, dalam informasi itu disebutkan penjualan resmi akan mulai dilakukan Senin (26/6). Namun hanya tersedia dalam satu varian saja yakni Hyundai Ioniq 6 GLS 2WD Long Range.
"Untuk memberikan rasa nyaman pada pembeli, Hyundai Ioniq 6 diberikan asuransi selama 5 tahun atau 200.000 kilometer. Selain itu ada juga garansi baterai selama delapan tahun atau 160.000 kilometer," dikutip dari Auto Industriya, Minggu (25/6).
Konsumen di Filipina bisa dibawa pulang mobil listrik itu dengan harga 3,798 Peso atau setara Rp1,02 miliar. Perlu diketahui, di pasar global Hyundai Ioniq 6 terdiri dalam dua pilihan baterai yakni yaitu 53 kWh untuk Standar Range dan 77,4 kWh untuk Long Range, baterainya bisa digunakan untuk menempuh perjalanan sampai dengan 610 kilometer.
Hyundai Indonesia sendiri, belum ada kepastian kapan Ioniq 6 akan dijual ke pasar Indonesia. "Mobil ini baru datang dari Korea dan akan ada di sini sampai batas waktu yang tak ditentukan. Untuk dibawa ke ajang JAW (Jakarta Auto Week) belum pasti, soalnya belum tahu dijual di Indonesia atau tidak. Kita memamerkan mobil ini juga bukan untuk tes pasar,” kata Head of Marketing Department PT Hyundai Motors Indonesia Astrid Ariani Wijana di Jakarta, Senin (27/2).
Namun, melalui penelusuran di situs Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Badan Pendapatan Daerah (BPBD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Selasa (25/4), Hyundai Ioniq 6 sudah terdaftar dan dihargai Rp 696.000.000 dengan tipe ONIQ 6 EV 4X4 AT.
Namun, harga itu pastinya belum pasti dikarenakan belum termasuk pajak-pajak seperti bea balik nama hingga pajak kendaraan bermotor. Untuk harga on the road pastinya akan lebih tinggi dibandingkan nilai jual yang terdaftar. (GIN)