Honda sedang fokus menggarap mobil-mobil ramah lingkungannya. Sebagai permulaan, pasar China dianggap yang paling berpengaruh besar dalam peredaraan lansiran terbaru mereka yang dipersenjatai dengan mesin hybrid.
Namun sayangnya, ada masalah yang terjadi pada mobil mereka. Seperti diberitakan Reuters, Honda akan menarik kembali lebih dari 200 ribu kendaraan hybrid-nya di China karena masalah sensor pedal rem.
Dari jumlah tersebut, 105.608 di antaranya merupakan kendaraan hybrid yang diproduksi pada 8 Oktober 2018 hingga 7 September 2020 oleh Honda dengan Dongfeng Motor Group.
Kemudian, 95.081 unit lainnya merupakan kendaraan yang diproduksi pada 27 Agustus 2018 hingga 6 Agustus 2020 melalui kemitraan manufaktur Honda dengan Guangzhou Automobile Group.
"Masalah ini terkait dengan oli pelumas yang dimasukkan ke dalam sensor pedal rem selama proses pembuatan yang menyebabkan masalah pada sensor seiring waktu," ujar pernyataan tersebut.
Dalam pernyataan tersebut, disebutkan bahwa penarikan kendaraan akan dimulai pada 31 Maret 2023.