Mengendarai mobil sport car di jalan menjadi keistimewaan tersendiri, pengemudi akan terlihat lebih gagah dan menjadi pusat perhatian. Anda pernah merasakan?
Namun berdasarkan rangkuman yang ada tak sedikit kejadian mobil sport terbakar saat melintas di jalan Indonesia dengan iklim tropisnya.
Seperti pada tahun 2020 Mazda RX7 mengalami masalah tak terduga alias terbakar saat melakukan test driver, selain itu ada juga replika Eleanor, Ford Mustang GT Fastback 67 yang juga mengalami hal serupa dan terbaru ada Porsche yang hangus di jalan tol.
Kondisi geografis di Tanah Air via menjadi pemicu hadirnya masalah eksternal tersebut. Meski sport car sudah diuji dengan segala kondisi dan medan, tapi Indonesia berasa di garis khatulistiwa dan cenderung memiliki suhu dan kelembaban yang lebih tinggi.
Perlu diketahui suhu yang lebih tinggi dari biasanya bisa memengaruhi pendingin mesin, terutama mobil sport yang sedang di bahas dalam artikel ini. Ketika mesin terus terpengaruh dengan cuaca membuatnya bekerja lebih ekstra, dikutip dari laman Carro.
Selain faktor geografis yaitu cuaca, ada juga masalah eksternal lain yang bisa menjadi perhatian, lantas apa penyebab lainya? Jawabannya yaitu kemacetan. Jika digabungkan iklim dengan suhu yang lebih tinggi dan kemacetan merupakan suatu kombinasi sempurna.
Artinya setiap mobil yang ada di Tanah Air membutuhkan pendingin yang lebih ketimbang di negara Eropa atau yang memang tak berada di garis khatulistiwa. Sedangkan, mobil sport car banyak dirakit di luar Indonesia, kondisi ini membuat model tersebut harus membutuhkan pendingin yang ekstra karena dua masalah di atas.
Masalah lain yang bisa menjadi penyebab mobil sport car terbakar yakni overfuelling atau pengisian bahan bakar yang berlebih. Kondisi ini bisa menimbulkan uap yang dapat merembes keluar dari tangki bensin sport car. Alhasil uap tersebut bisa menyebabkan api jika tersambar panas.
Perlu diketahui mobil sport car sendiri memiliki karakter mesin yang tinggi, dan mobil satu ini sangat nyaman ketika diajak berakselerasi di putaran tinggi, membuat uap yang dihasilkan bisa menjadi pemicu.
Tetap aman membawa sport car
"Untuk pengemudi yang belum pernah mengendarai sport car wajib mempelajari secara serial fitur dan kemampuan lainya yang ada di mobil tersebut," kata pengajar senior di Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, saat dihubungi OtoDriver.
Lebih lanjut Sony mengatakan setelah memahami fitur pada sport car secara detail, bisa melakukan orientasi di awal untuk memastikan menguasai dan mengoprasionalkan dengan benar.
Dikutip dari laman It Still Run, pengemudi juga wajib memahami tenaga dan torsi mobil sport car yang ingin dibawa ke jalan umum. Selain itu, penting juga untuk memahami dimensi, hingga sistem rem.
Agar akselerasi tetap lancar saat membawa sport car Anda juga direkomendasikan untuk tidak menginjak gas menyentak dan dilakukan secara bertahap, terutama dalam kondisi jalan yang menikung.
Bukan tanpa alasan, pada mobil sport car bertenaga tinggi seperti Porsche dapat menyebabkan ketidakstabilan ketika menginjak gas terlalu dalam.
Terkahir yang harus dipahami yaitu mematuhi aturan lalu lintas yang ada, salah satu yang harus diperhatikan yaitu kecepatan maksimal yang memang sudah diatur untuk berkendara di jalan.