Mitsubishi Xpander facelift telah resmi dipasarkan. Menariknya, peluncuran LMPV Mitsubishi ini berbarengan dengan rival sejatinya, yakni Toyota Avanza dan juga Daihatsu Xenia.
Meski hanya facelift, tetapi Xpander hadir dengan perubahan yang begitu menyeluruh, mulai dari eksterior, interior, dan jenis transmisi otomatik yang kini menggunakan jenis CVT. Tentu rasa berkendaranya lebih halus dibandingkan otomatik konvensional.
Lantas, perbedaan jenis transmisi ini juga berimbas pada konsumsi BBM. Lalu, apakah transmisi CVT memperbaiki angka konsumsi BBM-nya?
Kami sudah melakukan pengetesan pada Xpander facelift. Untuk rute dalam kota dengan kecepatan rata-rata 22 km/jam, Xpander facelift mencatatkan angka konsumsi BBM 12 km/l. Angka ini sama ini persis dengan Xpander bertransmisi otomatik konvensional.
Sedangkan untuk rute tol-nya, Xpander bertransmisi CVT mencatatkan angka konsumsi BBM 18,7 km/l. Sedangkan Xpander bertransmisi otomatik 4AT berhasil mencatatkan angka 19,2 km/l.
Artinya, konsumsi BBM justru lebih baik Xpander sebelum facelift. Lantas mengapa demikian? Kami sudah melakukan pengetesan langsung dan kami merasa memang putaran RPM Xpander facelift di kecepatan konstan 100 km/jam lebih tinggi dibandingkan Xpander sebelum facelift. Akan tetapi, perbedaan konsumsi BBM ini tidak signifikan dan masih tergolong sangat baik.