Virus Corona telah merebak dimana-mana bahkan di berbagai negara. Tidak hanya beberapa aktifitas otomotif harus dibatalkan, seperti Geneva Motor Show, tentunya COVID-19 juga berdampak pada sebagian besar pelaku otomotif.
Salah satuya adalah Geely yang merupakan produsen mobil asal Tiongkok. Karena penyebaran virus ini, penjualan Geely anjlok sebesar 75 persen.
Penurunan ini terlihat pada periode Februari 2020 jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019 silam. Sementara total penjualan dua bulan pertama di tahun 2020 ini hanya sebesar 133.006 atau turun 45 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
Gangguan yang disebabkan oleh virus Corona ini adalah hari kerja yang lebih sedikit daripada biasanya. Tak hanya itu, permintaan masyarakat terhadap mobil juga diyakini menurun.
Sebelumnya, beberapa pabrik mobil yang berada di Tiongkok juga terganggu akibat penyebaran COVID-19 novel coronavirus ini. Seperti Honda dan Nissan juga membatasi pegawai mereka untuk melakukan perjalanan bisnis ke Cina, menyusul merebaknya virus corona di Wuhan.