Tidak bisa dipungkiri bahwa tren Sport Utility Vehicle (SUV) dapat dirasakan di seluruh dunia. Bahkan di tanah air, segmen yang dari tahun ke tahun mengalami peningkatan ini memaksa para pabrikan berlomba menghadirkan model yang paling sesuai dengan karakteristik orang Indonesia.
Namun, karena segmen SUV identik dengan mobil-mobil yang dibanderol cukup mahal, maka banyak merek ternama menawarkan sebuah Low Sporty Utility Vehicle (LSUV) yang tentunya lebih ramah di kantong dan memiliki kemampuan layaknya mobil petualang.
Melihat tampilan agresif yang ditawarkan, serta memiliki kapasitas 7 penumpang seperti layaknya Xpander varian standar. Tentu Xpander Cross bisa menjadi ancaman para pemain di kelas LSUV Apalagi saat ini kelas tersebut sedang digempur oleh pabrikan asal Tiongkok seperti DFSK yang menawarkan Glory 560. Mobil tersebut dijual dengan harga yang cukup terjangkau dan memiliki keunggulan garansi 7 tahun.
Dengan kehadiran Xpander Cross, praktis jalan DFSK untuk menjadi merek terlaris di kelas LSUV semakin terhalang. Meski demikian pihak DFSK merasa hal ini bagus, karena konsumen akan memiliki banyak pilihan.
“Setiap produk yang dikeluarkan oleh pabrikan pastinya memiliki keunggulan tersendiri yang sudah di sesuaikan oleh marketnya. Buat kami semakin banyak pilihan di segmen LSUV maka itu pertanda baik. Baik bagi konsumen karena mereka memiliki banyak pilihan ketika membeli sebuah kendaraan. Sedangkan bagi pasar ini baik karena pertanda pasar otomotif tetap menarik dengan menghadirkan kendaraan-kendaraan baru,” ucap Arviane Dahniarny Bahar PR & Digital Manager PT Sokonindo Automobile.