Carlos Ghosn yang merupakan Bos aliansi Nissan-Mitsubishi resmi ditangkap kepolisian Jepang. Penangkapan tersebut dilakukan atas tuduhan yang ditujuka Ghosn karena mengajukan laporan pajak tahunan palsu dan hal itu melanggar Instrumen Keuangan dan Exchange Act.
Kami pun telah mendapat keterangan tertulis dari Departmen Public Relation Mitsusbishi Motors Corporation (MMC) yang di-relay oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (20/11).
Dalam keterangan tersebut dijelaskan bahwa Ghosn segera dilengserkan dari jabatannya sebagai Chairman of the Board and Representative Director alias Ketua Dewan dan Perwakilan Direktur Mitsusbishi Motors Corporation.
"Kami akan siap melakukan investigasi internal mengenai penangkapan Ghosn apakah memang benar terlibat seperti yang dituduhkan atau tidak di dalam MMC," tulis keterangan tersebut dalam bahasa Inggris.
Menurut BBC, dari laporan sebuah media Jepang, Ghosn tidak melaporkan penghasilannya sebesar 5 miliar Yen (44 juta Dolar AS) selama periode lima tahun dari 2011. Padahal, sejak 2010, perusahaan-perusahaan Jepang diminta untuk mengungkapkan gaji para eksekutif yang mendapat lebih dari 100 juta Yen.