Hyundai All New Tucson diluncurkan menggantikan model terdahulu. Dengan banderol Rp 385 juta, calon pemiliknya ditawarkan improvisasi berkendara yang makin nyaman sekaligus stabil. Ia juga menggunakan material baru untuk struktur bodinya.
"Struktur body monokok Tucson terbaru ini memakai teknologi Advance High Strength Steels (AHSS). Material besi struktur AHSS ini kami racik sedemikian rupa agar tetap kuat dan dinamis, menjadi lebih rigid. Otomotis ini mendukung stabilitas saat menikung," terang Denny Siregar, Sales Operation Director Hyundai Mobil Indonesia (HMI) pekan lalu.
Pengembangan struktur bodi ini disebut Danny tepat dilakukan Hyundai, terlebih Hyundai di Indonesia punya pabrik besi sendiri. All New Tucson yang punya panjang lebih melar 65 mm juga disebut telah menjalani pengujian di sirkuit legendaris Nurburgring, Jerman.
"Suspensi juga tidak ada perubahan. Karena kami tidak menerima keluhan dari Tucson yang sebelumnya," tukas Danny. Mobil yang pakai lingkar roda 17 inci ini masih mempertahankan mesin 2.000 cc MPi yang dapat menyemburkan tenaga 154 dk pada 6.200 Rpm.