Kabar tidak mengenakan datang dari Korea Selatan, karena negara ini baru saja dihantam topan Chaba. Kejadian ini ternyata mengganggu banyak kegiatan di negeri Ginseng ini, termasuk aktivitas pabrik mobil Hyundai.
Seperti yang diberitakan kantor berita Reuters (5/10), Topan Chaba dilaporkan berkecepatan angin mencapai 30 km/jam di luar titik pusat. Sementara jika diukur dari titik pusat, kecepatannya mencapai lebih dari 140 km/jam. Kejadian ini dikabarkan telah memakan 3 orang korban tewas dan juga banyak produsen mobil yang harus menghentikan kegiatan produksinya.
Topan Chaba
Hyundai adalah salah satu perusahaan yang harus menghentikan kegiatan produksi di kedua pabriknya yang berada di wilayah Ulsan karena air yang masuk ke dalam pabrik. Pabrik pertama yang kena musibah ini bertugas memproduksi mobil jenis sedan dan hatchback yaitu Accent. Sementara satu pabrik lagi dipakai untuk merakit sport utility vehicle (SUV) andalan Hyundai yaitu Santa Fe. Hingga berita ini ditulis belum diketahui berapa kerugian yang diderita dan sampai kapan pabrik berhenti beroperasi.
Hyundai Santa Fe