Mazda CX-8 yang beberapa hari lalu kami kabarkan segera hadir, mendapat tanggapan dari APM Mazda di Indonesia. PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku APM Mazda mengamini cikal bakal CX-8 tersebut akan jadi SUV baru dengan kemampuan utama mengangkut 7 penumpang.

"SUV seven seater itu cukup menarik kalau saya lihat. Dan saat ini Mazda sudah mengembangkan SUV yang seven seater. Iya, CX-8," ungkap Roy Arman Arfandy, Direktur Utama PT EMI pada OtoDriver (7/5).

Tapi ternyata calon SUV terbaru Mazda itu akan difokuskan untuk debut di negara sakura lebih dulu. Masih menurut Roy, CX-8 akan meluncur lebih dulu di Jepang untuk memastikan reaksi positif dari pasar negara tersebut.

"Mobil itu (CX-8) baru tahun depan, awal tahun sepertinya diluncurkannya, tahun ini (2017) belum," ujar Roy setengah membocorkan. Lantas bagaimana peluang CX-8 untuk mendarat di tanah air?

"Kita akan lihat terlebih dahulu bagaimana animo masyarakat di sana (Jepang) terhadap CX-8. Kalau bagus tentunya akan dipasarkan ke seleruh dunia. Saya rasa setelah Jepang pasti Mazda akan menghadirkannya di Amerika Serikat, karena yang dilihat Mazda pertama adalah market ekspor-nya, yang besar kan Amerika Serikat. Setelah itu mungkin baru kita tinjau lagi untuk masuk Indonesia," papar Roy.

Calon SUV baru Mazda ini diprediksi pakai mesin diesel berkapasitas 2.200 cc berteknologi Skyactiv-D yang identik dengan kepunyaan CX-5. Dan menu utamanya tentu daya angkut penumpang yang sampai 7 orang. Jika demikian, CX-8 akan cocok menggangu Hond CR-V generasi terbaru yang juga punya kemampuan angkut 7 seater.

Baca juga:

Mazda CX-8 Siap Lahir Di Jepang, Berbentuk SUV 7 Seater