OTODRIVER - Aki mobil merupakan komponen yang tidak bisa dianggap sepele dan harus diperhatikan oleh pengguna mobil.
Maka dari itu Anda harus rajin merawat aki mobil agar awet.
Aki memiliki fungsi sebagai penyimpan dan penyalur energi listrik yang akan dialirkan ke sistem kelistrikan mobil seperti sistem lampu, pengapian, bahkan sistem starter.
Selalu perhatikan kondisi tegangan aki mobil untuk menunjang kinerja perangkat elektrikal mobil.
Ketika dalam keadaan normal voltase baterai mobil mobil harus berada di angka 12 sampai 12,5 volt, sementara saat mesin distarter tegangannya minimal harus 11,5 volt. Saat mesin hidup berarti baterai mobil mobil dalam kondisi pengisian dengan volt sebesar 13 sampai 14 volt
Apa dampak yang akan didapat jika aki mobil punya tegangan di bawah angka normal?
“Ketika starter mobil akan jadi lebih lama karena bagian motor listrik tidak mendapat pasokan tegangan listrik yang cukup,” ujar ujar Irwan, pemilik bengkel spesialis Virly Motor.
Dalam kondisi tertentu, karena tegangan aki yang lemah bisa membuat motor starter enggak bisa bekerja sama sekali.
“Aki mobil yang voltasenya di bawah normal jika dibiarkan terus menerus bisa menyebabkan perangkat elektrikal mobil tidak bekerja secara maksimal,” kata Irwan.
Menurut Irwan, setiap perangkat elektrikal yang ada di mobil itu punya minimal input tegangan listrik agar dapat bekerja dengan normal.
Kalau hal ini dibiarkan dapat merusak ECU mobil.
"Kalau hal ini dibiarkan terus, ECU mobil bisa mengalami kerusakan karena kurangnya arus listrik ke IC dan output listrik ke perangkat lainnya lemah," tutup Irwan.
Jadi, jangan biarkan kondisi tegangan aki mobil di bawah normal jika tidak ingin terjadi hal yang buruk pada elektrikal mobil. (NG)