Bencana banjir cukup sering terjadi di Ibu Kota tepatnya saat musim hujan datang. Namun tidak selalu banjir tersebut berasal dari sungai, bisa juga dari laut yang sedang pasang bahkan tsunami.
Nah, kira-kira bagaimana cara menangani mobil yang terendam air laut? “Karena air laut memiliki kadar garam yang tinggi, pertolongan pertama yang harus dilakukan pasca terendam banjir air laut, pemilik mobil diharapkan untuk membuang sisa air yang menggenang pada interior mobil,” jelas Luthfi Arsya dari Rotation Detailing Studio, Jakarta.
Alasannya jika tidak segera dibuang dan menggenang, pasti akan terjadi korosi atau karat pada bagian besi. Langkah berikutnya segera bawa mobil ke jasa detailing atau salon mobil untuk segera dibongkar bagian interiornya, khususnya karpet dasar.
Pasalnya di bawah karpet tersebut banyak terdapat baut-baut, kelistrikan dan peredam yang akan rusak jika terlalu lama didiamkan. “Setelah dibongkar bagian tersebut akan dicuci menggunakan sabun khusus dan dijemur hingga kering,” tambah Luthfi.
Lanjut ke bagian jok dan door trim setiap mobil pastinya berbeda bahan, ada yang leather dan fabric. Untuk fabric proses pengerjaannya tidak terlalu susah karena cara penanganannya dicuci dan dijemur hingga kering, karena kalau tidak kering akan meninggalkan bau apek pada interior.
“Berbeda dengan fabric, bahan leather jika penanganannya salah, nantinya akan mengeras,” ujar Luthfi. Setelah dicuci dan dijemur perlu diberikan conditioner khusus.