Jalan tol baru di beberapa wilayah pulau Jawa sudah bisa dimanfaatkan untuk mudik Lebaran 2017. Namun jalan tol tersebut bersifat fungsional karena pembangunannya belum sepenuhnya rampung. 

Maka ada beberapa yang wajib diperhatikan dan dipatuhi ketika pemudik melintasi jalan tol fungsional seperti Brebes Timur-Gringsing dan Ngawi-Kertosono. Salah satu himbauan dari Kementerian Perhubungan adalah menyarankan agar pemudik tak terlalu memacu mobilnya terlalu cepat ketika melintasi jalan tol fungsional. 

Berikut adalah tips melintasi jalan tol fungsional yang kondisinya berdebu dan permukaan jalannya tak rata:

1. Jaga kecepatan
Karena permukaan jalan cenderung tak rata dan belum lengkapnya pengaman jalan maka jangan memacu mobil lebih dari 40 kilometer per jam. Angka tersebut sesuai dengan anjuran Kementerian Perhubungan dan Polda Jawa Tengah.

2. Pastikan bahan bakar penuh
Sebelum memutuskan masuk jalan tol fungsional, pastikan tangki bahan bakar sudah penuh. Sebab, tak ada SPBU sepanjang tol baru ini. 

3. Nyalakan AC
Menutup rapat kaca jendela dan menyalakan AC adalah hal mutlak ketika melintasi tol fungsional. Ini untuk mencegah debu dan kotoran di luar mobil masuk ke kabin. Sekalipun dalam jalan ini terjadi macet parah, usahakan tidak membuka jendela atau pintu.

4. Hindari malam hari
Walau Kementrian Perhubungan dan instansi terkait akan menutup tol fungsional pada malam hari, tapi jika dalam kondisi tertentu tol ini kabarnya bisa saja tetap dibuka. Tapi sebaiknya pikir dua kali untuk melintasinya di malam hari. Ini karena tidak adanya penerangan jalan dan minimnya rambu. Sebagai informasi awal, ruas Kaligangsa-Gringsing akan ditutup pada pukul 18.00 WIB dan dibuka kembali pada pukul 06.00 WIB.

5. Pastikan mobil dalam kondisi prima
Sebelum masuk tol fungsional pastikan kembali performa mobil dalam kondisi prima, tidak ada komponen yang melemah atau rusak. Tekanan angin keempat ban, sistem wiper, AC sampai lampu depan wajib berfungsi normal. Sebab, jika mengalami masalah teknis di tengah-tengah tol fungsional, penanganannya tentu lebih berat dan lama.