BUS-TRUCK – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (PT KTB), distributor resmi kendaraan niaga dari Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC) mendonasikan 1 (satu) unit Mitsubishi Fuso Fighter ke SMK PGRI 2 Badung, Bali.
Kegiatan yang dilakukan beberapa waktu yang lalu itu (31/10), merupakan kedua kalinya hibah berupa unit truk utuh bagi lembaga pendidikan di Indonesia. Sebelumnya dilakukan juga donasi satu truk Fighter X ke SMK Negeri Kamal, Madura.
Presiden Direktur PT KTB, Daisuke Okamoto dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa selain sebagai penegasan eksistensi selama 55 tahun di Indonesia, program CSR tersebut juga merupakan bukti kontribusi berkelanjutan dari KTB terhadap masyarakat.
Ia juga menjelaskan lebih lanjut, keterlibatan KTB di bidang pendidikan otomotif juga memberikan dampak positif bagi penerima manfaat untuk keberlanjutan industri otomotif di Indonesia itu sendiri.
Baca juga: Karoseri Award Mitsubishi Fuso 2025: Percepat Standarisasi Mutu
Baca juga: Fighter X FN 61 FSL, Calon Raja Jalanan Dari Mitsubishi Fuso
Berhubungan dengan lembaga pendidikan juga merupakan salah satu bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan PT KTB yaitu KTB FUSO Vocational Education Program (KTB FUSO VEP). Dalam kegiatan di pulau Bali itu juga didukung oleh PT Sun Star Motor Bali, sebagai dealer Mitsubishi Fuso di Pulau Dewata itu.
Program KTB FUSO VEP diarahkan untuk memperhatikan kualitas sumber daya manusia di bidang otomotif di Indonesia. Karena masih banyak sekolah kejuruan, khususnya jurusan otomotif di Indonesia yang membutuhkan fasilitas pendukung praktik bagi siswa-siswinya.
KTB FUSO VEP dapat berjalan dengan baik karena dukungan kuat dari jaringan Dealer Mitsubishi FUSO serta Krama Yudha Tiga Berlian Motors Regional Training Center (KRTC) berfungsi untuk mewadahi kerja sama pengembangan pendidikan. (EW)
Fighter X merupakan salah satu produk unggulan KTB di segmen angkutan menengah dan berat (Foto : Otodriver/Erie W. Adji)
eCanter jadi salah satu pembuktian peran serius Mitsubishi untuk elektrifikasi angkutan niaga nasional (Foto : Otodriver/Erie W. Adji)
