Mengenakan peci hitam dan busana batik warna abu-abu, Walikota Padang Panjang, Fadly Amran BBA, sempat mencicipi kenyamanan kabin bus PO NPM, ketika satu dari 10 armada bus ini diluncurkan di Terminal Bukit Surungan, Padang Panjang, Kamis (31/1) lalu.
Ditemani Direktur PT NPM Angga Vircansa, Walikota Fadly Amran sempat menjajal duduk di kabin penumpang dan melihat dari dekat kualitas interior bus NPM.
Tak hanya itu, walikota juga sempat mencoba duduk di kursi pengemudi di salah satu bus yang diresmikan dan melemparkan senyum keluar melalui jendela kecil di samping kemudi.
Ke-10 armada bus terbaru PO NPM ini selanjutnya akan dioperasikan melayani trayek tujuan dari kota-kota di Sumatra Barat tujuan Medan dan Jakarta. Seluruhnya menggunakan sasis Mercedes-Benz dan bodinya menggunakan karoseri Laksana model Legacy SR-2 HD Prime.
Kabin bus dilengkapi dengan susunan bangku 2-2 reclining di baris kiri dan kanan, AC serta smoking area. Bus juga dilengkapi dengan kursi untuk asisten pengemudi di depan. Seperti menjadi ciri khas bus di Sumatra, bus ini dilengkapi dengan tameng kaca depan yang melindungi pengemudi dan penumpang depan, dari aksi pelemparan batu saat bus melaju di jalan raya.
PO NPM merupakan pemain lama di layanan bus malam di ranah Sumatra. PO ini sudah beroperasi sejak tahun 1937 dan kini melayani banyak trayek dari Sumatra dengan tujuan kota-kota di Jabodetabek serta kota-kota lainnya di Pulau Sumatra.
Direktur PT NPM Angga Vircansa menyatakan bersyukur, perusahaannya masih dipercaya oleh masyarakat luas sebagai sarana bepergian. "Berkat kepercayaan itu, kami terus berbenah dan memberikan fasilitas yang nyaman bagi pengguna jasa angkutan NPM," ungkapnya.