Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah mengumumkan untuk memberlakukan kembali PSBB total mulai 14 September nanti. Namun agen bus di Terminal Terpadu Pulo Gebang belum mendapat edaran pemberitahuan mengenai penghentian operasi semasa PSBB.
Seperti dikatakan Yudi dari agen Pahala Kencana saat kami temui Jumat (11/9) sore. Menurutnya, meski diumumkan sejak tanggal 9 September, namun hingga Jumat belum ada edaran untuk agen-agen di Pulo Gebang.
"Kami belum dapat edaran mengenai keputusan terkait PSBB. Jadi kami masih menunggu dan saat ini belum dapat memutuskan apa akan tetap operasi atau tidak," ucapnya.
Menanggapi soal adanya PO bus yang sudah memutuskan untuk berhenti sementara sebelum adanya pengumuman resmi, menurutnya sah-sah saja. Karena kebijakan tersebut kembali ke masing-masing PO.
Lebih lanjut, menurutnya sebelumnya bus-bus antarkota berjuang untuk tetap dapat beroperasi. Terutama saat awal pandemi. Jumlah penumpang yang menyusut membuat PO mengoptimalkan efisiensi rute dan jumlah armada.
Seperti dilakukan Pahala Kencana, agar tetap jalan maka pihaknya mengurangi jumlah pemberangkatannya. Misalnya sehari dua bus, kini jadi satu.
"Kami juga menggabungkan penumpang beberapa rute. Seperti penumpang bus Jakarta ke Palembang, kami angkut menggunakan armada dari Bandung, karena penumpang dari sana juga sedikit. Jadi lebih efisien," pungkasnya.