Setelah menjalani uji tabrak lewat lembaga EURO NCAP, kali ini Tesla melakukan Crash Test yang dilaksanakan oleh Australian NCAP. Tayangan video-nya telah diunggah di channel ANCAP (3/7).
Delapan titik kantung udara miliknya tampak bekerja dengan baik. Pengujian benturan berbagai sisi pun dilalui oleh sedan full listrik ini untuk membuktikan klaim kehebatan piranti keselamatan lainnya.
Untuk uji tabrakan frontal, penguji melesatkan keduanya dalam kecepatan 64 km/jam. Walau area moncong hancur berkeping-keping, tapi seluruh kantung udara bekerja dengan sangat baik untuk melindungi penumpang yang berada di dalamnya
Selain itu, untuk uji tabrak sisi lainnya, seluruh bodinya teruji mampu memproteksi penumpang yang berada di dalam kabin dengan baik.
Hasilnya, Tesla Model 3 ini mendapatkan 5 bintang dari Euro NCAP. Artinya, sedan ramah lingkungan ini mampu memproteksi penumpangnya dengan sempurna.
Tesla Model 3 merupakan model yang menggunakan jantung pacu listrik penuh. Di Indonesia sendiri, sedan ini hanya dipasarkan melalui Importir Umum (IU).
Simak tayangan video Crash Test Tesla Model 3 di bawah ini.