OTODRIVER - Persaingan di kelas SUV Crossover Sub compact Jepang di Indonesia sampai pada babak baru, yakni masuknya teknologi elektrifikasi hybrid.
Suzuki Fronx mengkibarkan bendera di Indonesia pada akhir Mei 2025 silam dengan memperkenalkan Fronx Mild Hybrid. Nampaknya jagoan berlogo S ini segera meraup atensi publik dengan klaim penjualan yang menggembirakan.
Namun sayang pada Juli 2025 ‘bulan madu’ terusik dengan kemunculan Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid yang meluncur di ajang GIIAS 2025.
Walau bukan model yang terlalu gres, namun sepertinya kehadiran Rocky e-Smart ini cukup kuat menarik perhatian pasar mobil, salah satunya karena mobil ini hadir dalam wujud CBU (completely built up) dari Jepang alias mengantongi spesifikasi JDM (Japanesse Domestic Market).
Lalu seperti apakah perbandingan spesifikasi, performance dan dimensi antara keduanya? Model manakah yang lebih menarik?
Dalam membandingkan keduanya kita akan menggunakan varian tertinggi yakni Suzuki Fronx SGX yang punya fitur lengkap dan menyamai fitur yang dibekalkan pada sosok Daihatsu.
Teknologi Hybrid
Jika melihat dari spesifikasi, maka terdapat perbedaan yang besar dari kedua mobil ini. Suzuki Fronx mengusung teknologi mild hybrid yang mendukung kinerja mesin dalam hal efisiensi.
Mesin K15C berkapasitas 1500 cc mampu meletup daya 100,6 PS/6.000 rpm dan torsi 135 Nm/4.400 rpm.
Sedangkan pada Rocky e-Smart Hybrid, mobil ini menggunakan model hybrid seri di mana sepenuhnya mobil digerakkan oleh motor listrik dan mesin 3 silinder inline 1200cc berkode WA-VEX berfungsi sebagai penyuplai daya (generator) saja. Sedangkan motor listriknya memahat kinerja 106 PS dan rorsi 170 Nm.
Dalam media test drive, konsumsi BBM Fronx Mild Hybrid mencapai rata-rata 24 hingga lebih dari 30 km/liter. Sedangkan Daihatsu mengklaim diri memiliki konsumsi BBM di angka 28 km/liter dalam pengujian WLTC (World Harmonized Light Vehicle Test Cycle) dan bahkan mampu mencapai hingga 34,8 Kpl berdasarkan metode pengujian JC08 (Japan Cycle 08).
Dimensi dan ADAS
Mengenai dimensi, Fronx punya panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, tinggi 1.550 mm serta wheelbase 2.520 mm. Sedangkan untuk Rocky hybrid (mengikuti spesifikasi Rocky Jepang) memiliki dimensi dengan panjang 3.995 mm, lebar 1.695 mm, tinggi 1.620 mm dan wheelbase 2.522 mm.
Kedua mobil ini sudah dilengkapi dengan 6 buah airbag untuk menjaga keselamatan penumpangnya apabila terjadi benturan.
Suzuki Fronx SGX dilengkapi dengan 12 ADAS (Advance Driving Assistance System) yang meliputi:
- Adaptive Cruise Control
- Lane Keep Assist
- Autonomous Emergency Braking (DSBS II)
- Head Up Display
- Lane Departure Prevention
- Lane Departure Warning
- Rear Cross Traffic Alert
- 360 View Camera
- Vehicle Swaying Warning
- Blind Spot Monitor
- High Beam Assist
- Parking Sensor
Sedangkan pada Rocky e-Smart dijejali dengan 9 ADAS yakni:
- Adaptive Cruise Control
- Collision warning & avoidance Assist Brake
- Lane & Roadside Depature Warning
- Lane Depature Prevention Control
- Pedal Misoperation control
- Front Depature Alert
- Stagger Alarm
- Auto High Beam
- 6 Sensor berkendara
Harga
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku agen pemegang merek (APM) Suzuki di Indonesia memberikan cantelan harga Rp 319 juta untuk SGX AT dan Rp 321 juta untuk SGX AT two-tone. Sedangkan pada Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid dibanderol dengan harga Rp 293,9 juta (semua harga OTR Jakarta). (SS)
