OTODRIVER - Nissan Indonesia menggelar kampanye penarikan kembali terhadap dua model yang dipasarkan di Indonesia, yakni Nissan Leaf dan juga Kicks e-POWER.
Adapun kedua recall karena alasan yang berbeda. Dalam keterangan resminya yang diterima Otodriver, pihak Nissan mengatakan bahwa ada masalah pada Blow By Hose and Vehcile Control milik Kicks. Sementara untuk Leaf, Nissan menganjurkan kepada pemiliknya datang untuk mengecek Vehicle Control modul.
“Hanya 45 menit untuk melakukan pemeriksaan / penggantian Selang (Hose) Blow By dan pemeriksaan / Reprograming Vehicle Control Module (VCM) secara GRATIS di bengkel resmi Nissan,” tulis keterangan tersebut seraya menjelaskan perbaikan untuk kendaraan Kicks e-POWER.
Laman resmi tersebut juga menjelaskan bahwa Penggantian Selang (Hose) Blow by dan Reprogaming VCM dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan perform akselerasi kendaraan konsumen Nissan.
“Tidak perlu khawatir, penggantian ini adalah tindakan pencegahan standar untuk menjaga kinerja mesin kendaraan Anda tetap prima,” jelas Nissan.
Berbeda dengan Kicks e-Power, pengerjaan perbaikan atau pemeriksaan / Reprograming Vehicle Control Module (VCM) untuk Nissan Leaf memakan waktu yang cukup singkat yakni hanya berkisar selama 30 menit.
“Reprograming dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan performa akselerasi kendaraan anda. Dengan melakukan Reprograming ini, kami yakin Anda akan merasakan perbedaan yang signifikan dalam pengalaman berkendara Anda Keamanan dan kepuasan Anda adalah prioritas utama bagi kami,” tutup pengumuman tersebut.
Model-model yang terkait dalam penarikan ini adalah Kicks e-POWER yang diproduksi antara 3 November 2020 hingga 7 Januari 2021, sedangkan untuk Leaf, kendaraan yang diproduksi pada 6 November 2019 hingga 6 Desember 2022. (AB)
