Chery Motor Indonesia dengan kekuatan penuh berkomitmen untuk bersaing di pasar otomotif Tanah Air.
Sebagai bukti keseriusannya, salah satu brand terlaris asal China ini dikatakan memiliki investasi total US$ 1 milliar di Negeri Batik ini. Investasi tersebut bakal berbuah pabrik dan beberapa jaringan after sales.
Setelah mendominasi pasar China selama dua dekade, kini Chery bakal menggenjot pasar setir kanan. Indonesia dikatakan bakal jadi basis produksi, dan mobil rakitan dalam negeri tersebut nantinya bakak diekspor ke Afrika Selatan, Australia, Malaysia, Brunei, Filipina dan lainnya.
Untuk permulaan, Chery baru saja merilis dua model SUV yang diberi nama Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro. SUV ini nantinya bakal bersaing dengan Honda HR-V dan satu lagi dengan Honda CR-V.
Sementara itu agar menggoda para calon konsumen, Chery juga memberikan garansi yang tidak main-main pada mobilnya.
Baru saja diperkenalkan, Chery langsung menghadiahi para pemilik Tiggo dengan garansi mesin selama 10 tahun atau 1.000.000 km. Ini merupakan rekor garansi terpanjang dalam sejarah otomotif di Indonesia. Kemudian adalagi garansi kendaraan selama 6 tahun atau 150.000 km.
Tidak hanya itu, adalagi free maintenance selama 4 tahun atau 60.000 km.
Untuk membuat konsumen lebih nyaman kala memiliki mobil-mobil Chery. Mereka juga sudah memiliki jaringan 20 dealer sejauh ini, yang terletak di Jabodetabek, Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. Menurut Zhang Wei selaku Executive Vice President of Chery Motor Indonesia. Pihaknya bakal menambah jaringan dealer hingga 70 outlet pada 2022, kemudian 120 outlet yang sudah berstandar 3S (spare parts, sales, service) pada 2023 mendatang.
