Dalam kondisi sulit karena terdampak virus Corona seperti sekarang ini, tentu sebagian orang akan melakukan penghematan yang luar biasa. Mulai dari mengurangi pembelian barang yang kurang bermanfaat hingga mulai menerapkan pola hidup irit.
Jika Anda menggunakan mobil untuk berkendara setiap harinya, misal ke kantor atau berpergian keluar rumah, maka Anda juga perlu melakukan pengiritan seperti mengemudi dengan hemat.
Lantas apa saja faktor yang perlu diperhatikan agar dapat mengemudi dengan hemat? Berikut beberapa cara dan faktor yang perlu diperhatikan.
1. Atur Posisi Mengemudi Senyaman Mungkin
Saat Anda ingin mengemudi dengan konstan, maka Anda perlu mengatur posisi mengemudi senyaman mungkin. Seperti mengatur jok dan juga setir agar tetap dapat melihat pandangan jauh ke depan dengan baik dan juga mampu bersandar pada jok dengan relax. Hal tersebut membuat Anda dapat mengemudi dengan konstan dalam waktu yang lama tanpa merasakan kelelahan meski menghadapi jalan macet atau permukaan jalan yang tidak rata.
2. Start and Go secara halus
Hal ini menjadi kunci terutama saat diperkotaan yang identik dengan stop and go. Menjalankan mobil dengan awalan yang lembut baik pada mobil bertransmisi matik ataupun manual akan memberikan kontribusi penghematan sekitar 11%.
3. Hindari mengemudi agresif
Hindari menambah ataupun mengurangi kecepatan secara drastis dan mendadak. Akselerasi dan deselerasi jika dilakukan dengan smooth memberikan kontribusi penggunaan bbm.
4. Gunakan AC pada temperatur 25 derajat Celsius
AC mobil akan bekerja optimal pada temperatur ruangan 25 derajat Celcius. Dengan kondisi ini suhu ruangan tetap dingin dan kinerja kompresor menjadi optimal dan berkerja. Memasang suhu di bawah angka tersebut akan menyebabkan kompresor bekerja dalam tempo waktu yang lebih lama akibatnya kompresor akan membebani mesin dalam tempo waktu lebih lama. Sedangkan sebaliknya jika terlalu tinggi setingan temperaturnya, maka kompresor AC akan on-off dalam waktu lebih pendek. Artinya mesin akan lebih sering mendapatkan beban mendadak dari AC sehingga putaran mesin akan naik-turun lebih sering dari normalnya.
5. Jaga Tekanan Ban Normal
Jika tekanan ban kurang dari 50 kPA (0,5 kg/cm2) maka akan meningkatkan konsumsi bahan bakar 2-4 %. Jika tekanan berlebihan akan berimbas pada kenyamanan karena ban jadi lebih keras.
6. Jangan membawa beban berlebihan
Teorinya setiap beban dengan bobot 100 kg akan menyebabkan pemangkasan konsumsi bahan bakar hingga 3 %. Sehingga isi mobil dengan penumpang dan barang sesuai dengan kapasitasnya.
“Dengan driving style yang baik bisa menekan penggunaan bahan bakar jadi lebih irit,” terang Aris Indratmojo, Strategic Planning PT Suzuki Indomobil Sales saat memberikan materi tips irit BBM di Cikarang, Bekasi, beberapa waktu lalu.