Kabar burung bahwa Ford Ranger Raptor akan dijejali dengan mesin V8 Coyote 5.0 liter yang juga dijejalkan di engine bay Mustang GT telah jadi perbincangan. Jika hal tersebut terjadi, maka pikap yang bodinya lebih kecil dari Ford F150 Raptor ini akan memiliki mesin lebih kuat dan besar dibandingkan ‘abang’nya yang berbodi gambot.
Namun sepertinya kabar ini hanya akan jadi isapan jempol dan tidak akan sampai ke lantai produksi. Menurut laporan Caradvice.au, Ranger Raptor dengan mesin V8 milik Mustang ini sebatas konsep saja dan tidak akan direalisasikan. Sebelumnya tersiar kabar bahwa Ranger Raptor gagal tampil di khalayak karena terimbas Covid-19. Dengan kabar tersebut, maka jadi klarifikasi dari pihak Blue Oval tentang penggunaan mesin Ranger Raptor.
Seperti dikayakan bos Ford Australia, Kay Hart bahwa Ranger Raptor V8 merupakan murni kisah spekulatif.
Menghadirkan mesin V8 ke dalam Ranger Raptor bukan hal yang sepele, pikap ini tidak pernah dirancang untuk menerima mesin V8 dan apabila ‘terpaksa’ untuk menerima mesin besar ini, maka akan muncul sederet penyesuaian yang cukup rumit dan panjang, sehingga harganya pun akan tidak kompetitif alias kelewat mahal.
Butuh dua hingga tiga tahun dalam pengembangan Ranger Raptor V8 dan hal ini menjadi tidak masuk akal karena dengan rentang waktu tersebut jadi rentang waktu yang sama dalam pengembangan Ranger generasi berikutnya.
Salah satu yang paling mungkin saat ini adalah menghadirkan mesin diesel V6 3.0 liter dengan muntahan daya 250 hp dan torsi 600 Nm, yang konon sudah siap disajikan untuk model-model baru Ford lainnnya.