Beranda Berita

Populasi Mitsubishi Xpander Akan Membludak, Bengkel Bodi Ditambah Terus

Berita
Penulis: Danu P Dirgantoro
Kamis, 22 Februari 2018 09:00 WIB
Berita - Populasi Mitsubishi Xpander Akan Membludak, Bengkel Bodi Ditambah Terus
Bagikan ke:

Sejak akhir 2016 Mitsubishi gencar membangun bengkel spesialis bodi dan cat berstandar tinggi yang menyatu di beberapa bengkel resmi. Bahkan merek berlogo tiga berlian ini akan terus mentargetkan penambahan dealer sejenis sampai 2020.

Hal ini ternyata ada kaitannya dengan Mitsubishi Xpander. "Dengan populasi mitsubishi Xpander yang nantinya akan besar dan Mitsubishi yang sudah ada dan terus berkembang, maka pengembangan dealer sekaligus ditambah bodi and paint jadinya kami punya one stop service," Irwan Kuncoro, Director of Sales, Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (15/2).

Foto - Populasi Mitsubishi Xpander Akan Membludak, Bengkel Bodi Ditambah Terus

Dengan kata lain, Mitsubishi mengantisipasi berbagai kejadian dan kondisi yang akan "menimpa" Xpander selaku calon mobil sejuta umat. Memang, bagi mobil dengan populasi yang tinggi, permasalahan eksterior pasti sangat krusial; mulai dari lecet, penyok, maupun rusak berat.

"Untuk program development bodi dan cat ini sampai 2020 kita targetkan 25 outlet bengkel cat. Terutama karena Xpander, karena nanti semakin banyak maka kami akan mempertimbangkan tambah outlet lagi," imbuh Irawan.

Fasilitas resmi Mitsubishi Bodi dan Cat yang terbaru ada di dealer Mitsubishi Tebet, Jakarta Selatan. Dengan luas area 1400 m², fasilitas ini beroperasi setiap hari Senin sampai Jumat, pukul 08.00 sampai 16.30 WIB dan Sabtu pukul 08.00 sampai 15.00.

Foto - Populasi Mitsubishi Xpander Akan Membludak, Bengkel Bodi Ditambah Terus

Danu

#mitsubishi #dealer #bengkel #xpander

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.