Bocoran mengenai Daihatsu Xenia model baru masih berlanjut. Jika sebelumnya terkuak bocoran fitur-fitur barunya, kali ini terungkap jelas mesinnya.

Bocoran masih bersumber dari temuan OtoDriver di lini masa Instagram bernama indra_fathan (26/12). Pada sebuah unggahan yang disinyalir berasal dari materi training wiraniaga Daihatsu ini terungkap kode mesin calon Xenia terbaru.

Disebutkan bahwa Xenia model baru yang diyakini meluncur di tahun depan dijejali mesin 1.500 cc. Mesin tersebut serupa milik Toyota Avanza 1.500 cc yang saat ini masih dijual, yakni 2NR VE.

Kapasitasnya diketahui berkubikasi 1.500 cc dari penamaan varian, yakni Daihatsu Xenia 1.5 DLX. Kode DLX sangat mencirikan bahwa varian tersebut bermesin 1.500 cc.

Terungkap pula bahwa Xenia 1.500 cc nantinya tersedia opsi transmisi manual dan otomatik. Namun tak ada keterangan dan informasi mengenai transmisi matic-nya, apakah sudah CVT atau masih konvensional.

Seperti Avanza yang mengunggulkan teknologi pada mesin 1.500 cc-nya, calon mesin Xenia terbaru ini juga diketahui berteknologi Dual VVT-i. Dipastikan pula bahwa noken atau camshaft-nya juga kembar alias DOHC.

Sayangnya belum ada bocoran mengenai besaran tenaganya dalam satuan dk mapun Nm. Sebagai informasi, Saat ini Avanza varian 1.5 berkubikasi bersih 1.496 cc, dengan kode 2NR-VE.

Seperti Avanza pula, di 2019 mendatang Xenia juga praktis memiliki dua varian mesin. Pasalnya varian mesin 1.5 ini tak menggantikan Xenia bermesin 1.300 cc yang selama ini dijual, melainkan menambah varian. Ada opsi Xenia 1.3 dan 1.5.

.

Sebagai informasi, mesin dengan embel-embel NR merupakan murni buatan Toyota Indonesia dengan kandungan material aluminium. Dengan penggunaan bahan tersebut, mesin NR diyakini mampu menghasilkan efisiensi BBM yang baik.

Mesin yang kini juga dipakai oleh Sienta (2NR-FE) itu juga diklaim punya tingkat kandungan dalam negeri sebanyak 80 persen. Sisanya masih impor, termasuk material aluminium itu sendiri sebagai "menu utama" mesin NR. 

Kembali ke Xenia. Ketika Xenia resmi meluncur dengan mesin 1.500 cc maka hal itu menjadi sejarah sendiri bagi LMPV Daihatsu tersebut. Karena selama ini kapasitas mesin terbesarnya hanya 1.300 cc, bahkan sempat pula ada Xenia varian mesin 1.000 cc.