Komunitas pegiat dan penggila modifikasi di Indonesia sebentar lagi akan mendapatkan event berkelas nasional. Pasalnya Indonesia Modification Expo (IMX) 2018 akan digelar oleh National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) sekitar hari lagi.
Penyelenggara menyebut IMX bertujuan membuat industri modifikasi tanah air tak hanya menjadi ranah hiburan, namun lebih jauh mampu menjadi ladang menjanjikan bagi pelaku di dalamnya. Pameran modifikasi ini juga disebut menjadi terobosan baru.
“IMX membawa platform baru pameran modifikasi di Indonesia. Kami mengajak seluruh stakeholder ikut serta, tak hanya melibatkan modifikator, namun juga merek-merek aftermarket dalam dan luar negeri, APM, komunitas, juga melibatkan praktisi dari Amerika Serikat dan Jepang. Tidak hanya dari sisi otomotif saja, tapi di IMX nanti akan ada kolaborasi lintas industri,” jelas Andre Mulyadi, founder NMAA (12/9).
Tercatat dua APM dipastikan akan ikut serta, yaitu Suzuki dan Datsun. Keduanya akan memperlihatkan mobil versi modifikasi terbaiknya di IMX 2018. Sedangkan di booth aftermarket akan hadir Pioneer, Alpine, Gear Head Monkey, Art Custom Work, Multipro Tools, A-Max, Revolt Air Suspension, Wald International, Vertue Concept, Bitel Black Car Cover, Yoong Motor, Autovision, Turtle Wax, Speed Z, Raptor Indonesia, JVS&JBS, Rywire, Autodistro x Stage Two, Autospot hingga APN Leather.
Penyelengga IMX menyebut fokus pameran modifikasi IMX juga pada para pengunjung yang datang. Dengan harga tiket masuk Rp 50 ribu, IMX berjanji akan memanjakan tiap visitor tak hanya dari konten acara yang menarik, namun juga secara eksklusif bisa mendapatkan potongan harga hingga 50% jika berbelanja produk dan jasa aftermarket selama dua hari penyelenggaraan IMX yang dihelat pada 17-18 November 2018 di Balai Kartini, Jakarta.
