Para pelajar kembali mendapat perhatian dari Suzuki Indonesia akan pentingnya keselamatan berkendara. Budaya berlalulintas yang aman dan selamat ini ditanamankan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dalam Gerakan Suzuki Peduli Keselamatan atau yang disingkat Gesit.
Program kepedulian sosial produsen Suzuki di Indonesia ini membidik siswa-siswi SMPN 3 Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat. Tapi tentunya para siswa bukan diajari bagaimana mengemudi mobil, melainkan memberi mereka wawasan dalam memahami keselamatan di jalan.
Agar program ini berjalan maksimal dan bisa memberikan edukasi sesuai dengan usia mereka, PT SIS menghadirkan pelatih profesional dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana. Pelatihan dimulai dari memperkenalkan pentingnya penggunaan helm dan sabuk pengaman, serta menjadi penumpang mobil dan motor yang aman.
Safety campaign demo juga ditampilkan, untuk mengajarkan posisi yang benar saat berada di mobil. Namun, praktik di lapangan tentu ketika sang siswa SMP sudah cukup usia dan miliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
Edukasi keselamatan seperti ini diharapkan bisa menggugah para generasi muda untuk mengutamakan keselamatan karena sangat penting bagi masa depan mereka. “Ketika kesadaran akan pentingnya keselamatan tumbuh, ini akan membantu menciptakan kenyamanan berlalu lintas di jalan raya yang lebih kondusif. Ini juga tentunya dapat berkontribusi menekan angka kecelakaan di usia muda,” ujar Ryohei Uchiki selaku Strategic Planning Dept. Head PT SIS dalam siaran resminya (4/4).