Markas besar BMW di Munich, Jerman digerebek oleh Uni Eropa terkait penyelidikan kasus kartel yang melibatkan banyak produsen Jerman. Pihak Uni Eropa langsung melakukan inspeksi dan kabarnya pihak BMW juga mengikuti prosesnya dengan baik.
Menurut yang diberitakan Reuters (23/10), penggerebekan ini dilaksanakan badan pengawas persaingan usaha terkait laporan dari sebuah media asal Jerman yaitu Der Spiegel. BMW, Volkswagen, Porsche, Daimler dan Audi adalah lima merek yang dikabarkan bekerja sama melakukan monopoli mulai dari penetapan harga, pemasok komponen, teknis dan juga sistem filter mesin diesel sejak era 1990-an. Selain itu, disinyalir dari sini lah asal muasal sumber awal kasus dieselgate.
"BMW ingin menjelaskan perbedaan antara pelanggaran undang-undang hukum anti-monopoli dan tindakan ilegal dalam hal gas buang. BMW bukan termasuk dalam golongan yang melakukan tindakan ilegal itu," ungkap perwakilan BMW.
CEO BMW, Harald Kruger juga membantah jika perusahannya terlibat dengan kartel beberapa waktu lalu. "Saya menekankan kartel tidak ada," ujarnya saat membuka Frankfurt Motor Show beberapa waktu lalu.
"Mobil kami bersih tidak ada perangkat penipu di semua mobil BMW Group, baik itu BMW, MINI, Rolls-Royce," ujarnya. Walaupun proses hukumnya belum dimulai namun tuduhan soal kartel ini mulai menuai tuntutan hukum di Amerika Serikat.
