Ignis akhirnya resmi dihadirkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dan resmi menambah pilihan di segmennya. Mobil yang menggunakan mesin K12M berkasitas 1.200 cc empat silinder VVT ini masih memiliki standar emisi Euro 2. Hal tersebut tentunya cukup mengejutkan, sebab saat ini Indonesia tengah berada di masa transisi standar emisi dari Euro 2 ke Euro 4.
“Ignis baru diluncurkan sekarang, jadi masih mengikuti regulasi saat ini yaitu Euro 2,” ungkap Donny Saputra selaku 4W Market Director PT SIS yang dikutip dari Detik (18/4).
Walaupun mobil bergaya mini crossover tersebut lahir dengan standar emisi Euro 2 dan nantinya regulasi standar emisi di Indonesia berubah jadi Euro4, ternyata Suzuki Indonesia tak ambil pusing. Itu karena sudah ada Ignis yang versi Eropa yang sudah lulus ambang Emisi Euro 4. Harusnya akan mudah bagi Suzuki Indonesia mengambil babasi teknik Ignis Eropa tersebut.
“Tidak jadi masalah bagi Ignis karena nanti bisa diatur ke Euro 4. Produk ini juga sudah dipasarkan di Eropa, jadi memang sudah siap jika harus disesuaikan ke Euro 4,” tambah Donny.
Memang, pria ramah tersebut tak menjelaskan bagaimana skemanya jika Ignis spek Eropa tersebut benar-benar akan mengaspal di tanah air. Tapi yang jelas PT SIS mengaku akan selalu siap dengan aturan apapun yang akan diterapkan pemerintah ke depannya. “Mau jadi apa, kita support. Kita siap,” tegas Donny.