Tutupnya Ford Motor Indonesia ternyata jadi keuntungan bagi Mitsubishi Triton. Pasalnya PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) memanfaatkan mundurnya Ford dari Indonesia untuk menggenjot penjualan double cabin andalannya itu.
"Terus terang konsentrasi Ford Ranger itu sama dengan produk kita. Maka dengan mundurnya mereka kita akan garap serius dan konsentrasi pasar Triton," ungkap Imam Choeru Cahya, Head MMC Sales & Marketing Group PT KTB di Bogor (12/11), di sela-sela acara gathering bersama pemilik Triton dan awak media.
Manfaatkan lengsernya Ford Motor Indonesia
Dengan momen tersebut, KTB juga berambisi menjadikan Triton sebagai salah satu mobil 4WD primadona untuk pengguna pribadi. "Selama ini 70 persen yang membeli Triton itu untuk fleet (perusahaan tambang, perkebunan, dan usaha), sisanya 30 persen dipakai untuk pribadi," tambah Imam.
Maka KTB kian memanjakan pemilik Triton dengan membuat acara coaching clinic teknik dasar off road dan 4x4. Diharapkan dari kegiatan tersebut pamor double cabinnya kian terdongkrak sebagai mobil penunjang gaya hidup dan hobi.
D-Cab yang yang mengalami penyegaran pada Agustus 2015 lalu ini disebut Mitsubishi punya 4 konsep, yakni Modern, Fungsional, Handal dan Nyaman. Dalam memikat untuk penggunaan pribadi, maka hadirlah Mitsubishi Triton Lightning di GIIAS 2016 lalu.
Triton Lightning adalah Triton varian Exceed warna Red Solid dengan tambahan paket aksesoris dan sticker eksklusif. Model ini tersedia dalam jumlah terbatas dan dijual dengan harga Rp 416 juta untuk varian Exceed 4x4 M/T dan Rp 430 juta untuk varian Exceed 4x4 A/T OTR DKI Jakarta.
