Sebuah kabar tidak enak datang lagi dari Mitsubishi Motor Corporation (MMC). Pasalnya, kantor pusat MMC di Nagoya, Jepang baru saja digeledH oleh Menteri Transportasi Jepang.
Seperti yang diberitakan Reuters, pemerintah Jepang melakukan penggeledahan ini setelah pengakuan yang dilakukan oleh MMC atas lebih dari empat mobil yang terlibat dalam skandal manipulasi data BBM. Ditambah lagi pengakuannya bahwa ada juga keterlibatan produk Mitsubishi yang ada di luar Jepang.
"Kami ingin benar-benar menyelidiki keadaan yang menyebabkan situasi seperti ini terjadi," ungkap Keiichi Ishii selaku Menteri Transportasi Jepang.
Bersamaan dilakukannya penyelidikan terhadap Mitsubishi, pihak kementerian Transportasi mengirim dokumen pada produsen mobil lain agar mereka mematuhi segala aturan yang berlaku terkait penghitungan jarak tempuh untuk mobil-mobilnya.
Sejak delapan model Mitsubishi diketahui tidak memiliki data jarak tempuh yang tidak sesuai, pihak Kementerian Transportasi Jepang meminta Mitsubishi untuk menghentikan penjualan produk mereka sampai data asli diserahkan Mitsubishi.