Honda akhirnya menambah dealer baru di kawasan Tambun, Bekasi Timur, Jawa Barat. Pemilihan lokasi itu tentu mengundang sejumlah pertanyaan. Mengapa Honda memilih Bekasi sebagai dealer barunya? Ternyata, jawabannya adalah pasar mobil di Bekasi tumbuh pesar selama lima tahun terakhir. Penjualan mobil di region Bekasi itu bahkan sudah menjadi yang terbesar di Jabodetabek.
“Sudah lebih besar daripada region Jakarta Selatan pada 2014 kemarin,” ujar Direktur Utama PT Honda Megatama Bekasi Hendra Aristyo. Jakarta Selatan sendiri selama hamper satu dekade terakhir selalu memimpin jumlah penjualan mobil di Jabodetabek. Namun predikat itu diambil Bekasi sejak tahun lalu.
Penjualan mobil di Jakarta sendiri dibagi menjadi 9 region, yakni Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Bekasi, Tangerang, Depok, dan Bogor. Setiap tahun, penjualan mobil di Jakarta Selatan selalu teratas dengan angka lebih dari 50 ribu. Tapi 2014 kemarin, penjualan di Jakarta Selatan ‘cuma’ 56 ribu, sedangkan Bekasi mencapai 61 ribu.
Hendra mengatakan hal itu membuktikan bahwa Bekasi merupakan pasar yang sangat potensial. Tahun ini diperkirakan potensi pasar mobil di Bekasi mencapai angka 60 ribu. Dia menargetkan Honda bisa meraup pangsa pasar sebanyak 20 persen. “Jadi kami targetkan bisa jual kendaraan sampai 1.000 unit tiap bulan,” ujar dia.
Sampai saat ini, kata Hendra, mobil terlaris di Bekasi adalah kendaraan yang memiliki predikat ‘Low”, yakni low MPV, LCGC, dan low SUV. Bahkan, penjualan low MPV Honda, yakni Mobilio, mencapai 40 persen dari total jualan Honda di Bekasi selama 2014 lalu. “Jadi kalau soal potensi, tentu Bekasi pasarnya sangat besar,” kata Hendra.
