Ini Dia Hasil Crash Test Mobil LCGC Indonesia

Ini Dia Hasil Crash Test Mobil LCGC Indonesia

Lembaga penguji keselamatan ASEAN NCAP baru saja menggelar uji coba terhadap mobil murah ramah lingkungan (LCGC) yang dijual di Indonesia. Lembaga yang berbasis di Asia Tenggara itu menguji tiga jenis mobil, yakni Toyota Agya, Daihasu Ayla, dan Datsun GO. Hasilnya, tiga mobil itu cukup aman melindungi penumpang saat terjadi benturan keras.

Mobil pertama yang diuji adalah Datsun GO. Mobil yang dipasarkan 2014 lalu meraih predikat 2-star untuk perlindungan penumpang dewasa atau Adult Occupant Protection (AOP). Hasil yang sama diraih Datsun GO untuk kategori perlindungan penumpang anak-anak (COP).

Predikat 2-Star sendiri menunjukan bahwa tingkat keselamatan Datsun GO mencapai 46 persen. Angka itu menunjukan bahwa penumpang kemungkinan besar akan mengalami cedera saat terjadi tabrakan. Datsun GO sendiri Cuma memiliki kantong udara untuk pengemudi, sedangkan penumpang depan belum dilindungi oleh fitur tersebut.

Mobil kedua yang dites adalah Daihatsu Ayla. ASEAN NCAP menguji dua tipe Ayla, yakni varian terendah tanpa airbag dan varian tertinggi yang dilengkapi airbag. Hasilnya, Ayla tanpa kantong udara Cuma meraih 1-star untuk AOP, dan 2-star untuk COP. Hasil itu menunjukan bahwa penumpang Ayla tanpa fitur airbag sangat mungkin mendapat cedera.

Adapun untuk Ayla yang dilengkapi kantong udara mendapat hasil yang lebih memuaskan, ASEAN NCAP memberikan predikat 4-star untuk AOP dan 3-star untuk COP. Hasil itu mengindikasikan bahwa LCGC buatan Daihatsu itu bisa meminimalisir kemungkinan luka maupun cedera bagi penumpang.

Hasil yang diraih Ayla dengan airbag pun persis dengan yang diperoleh Toyota Agya. Dalam penjelasannya, ASEAN NCAP menyatakan Daihatsu Ayla dengan dua airbag memiliki kesamaan struktur rangka kendaraan. Karena itu, hasilnya pun nyaris sama karena spesifikasi teknisnya tidak berbeda. Agya sendiri jika dipersentasikan mendapat angka 82 persen, artinya kemungkinan penumpang cedera cukup kecil.

Sekretaris Jenderal ASEAN NCAP Khairil Anwar Abu Kassim mengatakan alasan pemilihan tiga unit itu berdasarkan ukuran kendaraan. Sebab, tiga mobil itu memiliki ruang kabin yang terbatas sehingga perlu diuji tingkat keselamatannya jika terjadi kecelakaan. “Penting untuk memastikan struktur kendaraan ini kuat untuk melindungi penumpang saat terjadi benturan keras,” kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

 
 
 
Rekomendasi

Bus-truck.id

    Otorider.com