Toyota Indonesia dalam melakukan produksi Sienta tidak hanya untuk memenuhi penjualan domestik, melainkan mereka juga berfokus untuk melakukan ekspor.

MPV berpintu geser ini punya harga lebih mahal dibanding di Indonesia. Begini detail serta varian Toyota Sienta di Malaysia.

Setelah meluncur di sini, Toyota Sienta akhirnya diperkenalkan di Malaysia. Dan mereka akan mengambil Sienta rakitan Indonesia.

Toyota Sienta sudah mendapatkan pesanan hingga 1.078 unit. Walau begitu mobil ini kemungkinan tak akan sampai ke konsumen sebelum Lebaran 2016.

Delapan hari semenjak peluncurannya, MPV berpintu geser ini mendulang 611 pesanan. Namun unitnya sendiri baru bisa dikirim 3 bulan lagi.

Sebagai MPV berpenumpang tujuh orang tentu kemampuan akomodasi Toyota Sienta jadi krusial. Tapi bangku baris ketiga banyak dibilang sempit. Benarkah?

Toyota Sienta hadir sebagai pesaing Freed. Namun sedikit pertanyaan timbul, kenapa tidak ada varian yang pakai captain seat?

Kenapa Toyota begitu yakin menambah line-up MPV sliding door mengingat Nav1 tak begitu bergairah penjualannya?

Toyota Sienta akhirnya resmi meluncur di Tanah Air. Hal ini menjadi cukup istimewa karena, Indonesia menjadi negara kedua setelah Jepang yang memproduksi MPV berpintu geser ini.

Daya tarik utama dari MPV terbaru Toyota ini tentu pintu kabinnya yang mengadopsi sliding door, selain itu desain bodinya yang juga sangat modern.

Toyota Sienta akhirnya meluncur dengan harga mulai Rp 230 juta. Hal ini akhirnya menjawab semua pertanyaan dan desas-desus yang selama ini ramai beredar mengenai MPV berpintu geser ini.