Pabrikan asal Jerman, Volkswagen memiliki pikap double cabin yang cukup populer, yaitu Amarok. Namun, dianggap kurang memiliki performa yang baik di ‘habitat’ mobil berpenggerak empat roda.
Ya, memang Amarok tidak dilengkapi dengan transfer case dengan Low Range seperti umumnya pikap double cabin 4x4. Ia hanya mengandalkan All-wheel Drive permanen saja, mengandalkan rasio dari transmisi otomatik dari ZF dan final gear saja.
Alhasil, dianggap kurang menarik minat penggemar 4x4 yang terbiasa menggunakan kendaraan di medan berat. Padahal, Amarok berkode W580S itu memiliki mesin yang terbaik di kelasnya. Mesin diesel V6, bertenaga 255 Hp (268 HP dengan overboost) dan torsi 580 Nm.
Jadi, akan ada VW Amarok W580S yang berfokus pada jalan raya, serta VW Amarok W580X yang berorientasi off-road, digarap oleh Walkinshaw Automotive Group, mantan perusahaan induk Holden Special Vehicles, yang juga akan menyelesaikan perakitan akhir di fasilitasnya di Melbourne, Australia.
Perlengkapan pendukung off-road, berupa ban segala medan, peredam kejut tabung kembar yang bisa disetel ulang, ground clearance yang lebih tinggi, lampu sorot LED, alas lantai karet, pelindung bagian bawah bodi mobil, rock slide di samping bodi bawah, dan saluran udara gardan depan dan belakang dari Seikel untuk meminimalkan masuknya air. Juga snorkel sebagai opsional.
Meskipun W580X memiliki desain pelek tempa 18 inci yang unik, masih banyak komponen yang sama dengan W580S, termasuk wheel-arch extension, gril yang diperbarui, lampu kabut LED, atap hitam, paddle shifter di roda kemudi, monitor tekanan ban, dan jok sporty.