OTODRIVER - Kebanyakan produsen otomotif menyarankan agar konsumen menghindari genangan air atau banjir saat mengemudi. Namun hal itu tidak berlaku pada BYD.
Karena pabrikan asal China ini baru saja mempertunjukan kebolehan SUV premium BYD yang diberi nama YangWang U8 EREV bisa menyebrangi banjir dengan mudah.
Mobil yang diluncurkan untuk pasar China pada 20 September 2023 ini menggunakan penggerak AWD dengan empat motor listrik dan output gabungan sebesar 880 kW atau sekitar 1.197 HP.
U8 diluncurkan dalam dua versi yaitu Edisi Premium dan Edisi Master Off-road. Versi yang akan dijual terlebih dahulu adalah Edisi Premium, dan akan mulai dikirim pada bulan Oktober.
Untuk spesifikasi, mobil ini memiliki dimensi panjang 5.319 mm dengan lebar 2.050 mm dan tinggi 1.930 mm kemudian jarak antar sumbu rodanya sepanjang 3.750 mm.
Ia dipersenjatai platform e4 dan dilengkapi dengan sistem kontrol bodi hidrolik Disus-P, yang memungkinkan kendaraan untuk naik dan turun hingga 150 mm
U8 adalah adalah sebuah Electric Range Extended Vehicle (EREV), yang berarti mobil ini memiliki ICE yang berfungsi sebagai generator daya untuk baterai tetapi tidak terhubung ke roda.
Untuk mesinnya BYD memberikan mesin berkapasitas 2000 cc turbo yang memberikan tenaga pada baterai Blade 49,05 kWh. Baterai ini dilengkapi dengan teknologi Cell-to-Chassis (CTC), yang berarti baterai terintegrasi ke dalam sasis.
Jarak tempuhnya mencapai 180 km jika hanya menggunakan baterai, dan jangkauannya bisa bertambah menjadi 1000 km apabila dikombinasi dengan baterai penuh dan tangki bahan bakar 75 liter.
U8 dapat melewati genangan air yang cukup dalam. Edisi Premium dapat mengarungi kedalaman maksimum 1.000 mm, sedangkan Edisi Master Off-road dapat mengarungi hingga 1.400 mm dengan bantuan snorkel.
Ketika mode genangan dinyalakan, kendaraan akan menggunakan sensornya untuk memantau lingkungan, kedalaman air, status selip roda, dll. Mode mengambang darurat akan diaktifkan secara otomatis apabila mobil masuk ke kedalaman melebihi batas.
Ketika diaktifkan, mesin pembakaran akan segera mati, Disus-P akan menaikkan suspensi ke tingkat maksimum, jendela akan ditutup secara otomatis, A/C akan dialihkan ke sirkulasi internal, dan sunroof akan terbuka, menyediakan pintu keluar darurat. Selain itu, kendaraan akan menampilkan kedalaman air pada layar head unit.
Untuk U8 Premium Edition dibanderol dengan harga 1 juta yuan atau sekitar Rp 2 miliar, kemudian untuk Master Off-road Edition belum diumumkan, tetapi perkiraan harganya akan sama. (AB)