Piranti kantung udara alias airbag diciptakan untuk mengurangi cidera penumpang di dalam kabin. Tapi belum lama ini salah satu perusahaan penyuplai komponen, ZF, mengungkap inovasi baru.
Dilansir dari Paultan (14/12), kantung udara rancangan ZF ini membuat external crumple zone yang bisa aktif seketika saat mobil ditabrak. Komponen ini bekerja layaknya kantung udara yang ada di dalam kabin namun lokasinya di bagian eksterior.
"Keselamatan penumpang adalah yang terpenting ketika sebuah sistem baru dikembangkan untuk mobil autonomous dan pengendalian otomatis," tukas Michael Büchsner selaku Head of Passive Safety Division ZF.
Kantung udara eksterior ini penempatannya ada di bodi sisi samping dari sebuah mobil dan diyakini ZF mampu menambah crumple zone ketika terjadi tabrakan. Secara logika, piranti ini harusnya mampu meredam benturan mobil yang ditabrak maupun yang menabrak.
Bahkan ZF mengklaim temuannnya ini bisa mereduksi cidera penumpang sampai 40 persen, demikian dari hasil pengujiannya.
"Pengujian yang baru akan sesuai standar dari Euro NCAP, direncanakan diperkenalkan pada 2020. Di masa mendatang mungkin kantung udara samping seperti ini diperlukan untuk meraih skor 5 bintang dalam uji tabrak (crash test)," tutup Norbert Kagerer, head of development at the passive safety systems division ZF.