OTODRIVER - BYD menjelaskan secara detil teknologi suspensi DiSus yang ada di produk-produk lewat ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Saat ini, teknologi DiSus ditemukan di salah satu model BYD yang dipasarkan di Indonesia, yakni Seal Facelift.
DiSus merupakan sistem suspensi pintar yang dikendalikan secara real-time oleh sistem elektronik kendaraan. Teknologi ini mampu menyesuaikan diri dengan kondisi jalan, kecepatan, dan gaya berkendara, sehingga pengemudi mendapatkan respons optimal setiap saat.
Ada tiga varian teknologi suspensi DiSus dari BYD:
1. DiSus-C (Controlled Damping Suspension)
Suspensi adaptif berbasis kontrol komputer yang secara otomatis menyesuaikan tingkat redaman guncangan sesuai kondisi jalan. Keunggulannya:
- Efisien dan fleksibel untuk berbagai model BYD.
- Memberikan kenyamanan optimal tanpa mengorbankan stabilitas.
- Cocok digunakan di berbagai tipe medan, baik perkotaan maupun jalan bergelombang.
Sistem ini telah disematkan di New BYD Seal 2025.
2. DiSus-A (Air Suspension)
Suspensi udara pintar yang memungkinkan pengaturan tinggi kendaraan sesuai kebutuhan. Manfaatnya meliputi:
- Kenyamanan ekstra di jalan rusak atau bergelombang.
- Efisiensi aerodinamika pada kecepatan tinggi dengan menurunkan ketinggian mobil.
- Mempermudah akses penumpang atau bongkar muat barang dengan menurunkan bodi kendaraan.
3. DiSus-X (Extreme Performance Suspension)
Varian paling canggih, digunakan pada mobil performa tinggi seperti Yangwang U9. Fitur uniknya:
- Mampu mengangkat dan menurunkan bodi secara dinamis.
- Memungkinkan gerakan ekstrem seperti “mobil loncat” untuk melewati rintangan.
- Didesain untuk off-road ekstrem dan atraksi performa tinggi.
“Suspensi itu bukan cuma soal kenyamanan, tapi juga menyangkut keselamatan,” ujar Bobby Bharata selaku Head of Product PT BYD Motor Indonesia. (AW)
