Wuling secara mengejutkan terjun di segmen MPV besar yang juga bersinggungan dengan Commercial van.
Lewat ZhengCheng yang resmi dirilis di China, mobil ini memiliki dimensi panjang 5.150 mm, lebar 1.840 mm, dan tingginya 1.895 mm. Secara tidak langsung, dengan kapasitas 9 penumpang dan bisa diatur dengan konfigurasi 2-2-2-3, maka ZhengCheng akan berhadapan dengan Toyota HiAce jika nantinya terjun ke Indonesia.
Melihat spesifikasinya, HiAce memang tergolong lebih besar, mobil yang biasa dibeli para penyedia jasa perjalanan ini berdimensi 5.915 mm x 1.950 mm x 2.280 mm (p x l x t). Namun harga jual HiAce tentunya akan jauh lebih mahal ketimbang van Wuling nantinya.
Di pasar Indonesia, HiAce Premio yang pernah diperkenalkan di GIIAS 2019 dijual Rp 516,6 juta. Sementara harga jual ZhegCheng tidak ada setengahnya, di pasar China mobil ini dijual C80.000 atau sekitar Rp 179 jutaan.
Berbicara jantung pacunya, HiAce terbaru juga tampak superior. Karena dipersenjatai mesin diesel 4-silinder sejajar DOHC dengan VNT Intercooler berkubikasi 2.800 cc dikawinkan dengan transmisi manual 6-percepatan. Di atas kertas mesin ini mampu menghasilkan output 154 ps pada 3.600 rpm dan torsi maksimum 419 Nm pada 1.600-2.200 rpm.
Sedangkan Wuling mengandalkan mesin bensin 1.500 cc turbo 4 silinder di bawah kap mesinnya, yang dapat menyemburkan tenaga 146 ps dan torsi 250 Nm.