Pilihan SUV di Indonesia semakin beragam. Bahkan Anda dari awal saja sudah dihadapkan dengan pilihan SUV bersasis monokok atau ladder frame. Beberapa produsen juga kuat di sector mobil berground clearance tinggi ini karena memiliki line up yang banyak.
Semakin bersaingnya para produsen. SUV di Indonesia tentu semakin canggih dan modern, bahkan sudah setara dengan kualitas yang ada di negara lainnya seperti Amerika Serikat.
Dengan rentang harga Rp 569 juta sampai Rp729 juta dengan status on the road Jakarta.
Mobil ini memiliki 6 fitur penting yang bikin competitor di kelasnya perlu waspada.
Berikut 6 fitur berhasil OtoDriver simpulkan :
1. Surround View Monitor (SVM)
Santa Fe dilengkapi dengan 4 kamera HD terpasang di sisi depan, samping, dan belakang kendaraan, membuat Anda bisa melihat seluruh kondisi di sekitar mobil.
2. Lane Keeping Assist (LKA)
Kamera tampak depan mendeteksi tanda jalur (di tepi jalan) untuk memantau posisi kendaraan tetap pada jalur awal. Sistem akan memperingatkan pengemudi jika kendaraan tersebut meninggalkan jalur tanpa menggunakan lampu sein, dan secara otomatis akan membantu mengarahkan kemudi untuk mencegah kendaraan beralih dari jalur yang semestinya.
3. Lane Following Assist (LFA)
LFA menggunakan kamera yang tertanam di kaca depan untuk mendeteksi garis marka dan kendaraan lain yang hendak mendahului Anda dari sisi samping. Ketika fitur ini aktif, steering assistance memastikan kendaraan Anda tetap berada di dalam garis marka.
4. Forward Collision-Avoidance Assist (FCA)
Fitur ini memperingatkan pengemudi ketika sistem mendeteksi ada risiko benturan dari arah depan, seperti misalnya dengan pejalan kaki atau dengan kendaraan yang tiba-tiba melambat atau berhenti. Jika risiko benturan terus meningkat setelah peringatan, maka sistem secara otomatis akan membantu dengan melakukan pengereman darurat.
5. Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA)
Fungsi ini akan memperingatkan pengemudi jika sistem mendeteksi adanya risiko benturan dari sisi kiri atau kanan kendaraan saat kendaraan dalam posisi mundur. Jika risiko terus meningkat bahkan setelah diberikan peringatan, Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA) akan secara otomatis menghentikan kendaraan untuk menghindari terjadinya benturan.
6. Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA)
Saat mengoperasikan sinyal dari lampu sein untuk berpindah jalur, sistem akan mendeteksi adanya risiko benturan dengan kendaraan dari sisi belakang, dan BCA akan memberikan peringatan.
Jika risiko benturan meningkat bahkan setelah diberikan peringatan, BCA akan secara otomatis mengontrol kendaraan untuk membantu menghindari terjadinya benturan. Jika ada risiko benturan dengan kendaraan sisi belakang saat keluar dari tempat parkir paralel, sistem akan berfungsi secara otomatis membantu pengereman darurat.
Nah, itulah beragam kecanggihan fitur keselamatan yang ada di Hyundai Santa Fe terbaru. Bagaimana menurut Anda?