Sarmi merupakan singkatan dari Sobey, Armati, Rumbuai, Manirem dan Isirawa. Wilayah dengan luas 35.587 kilometer persegi yang terbagi dalam 8 kecamatan.
5 tahun yang lalu
Peluncuran trayek baru tersebut merupakan upaya Damri untuk menghadirkan konektivitas transportasi darat kepada para pelanggan. Sekaligus mendukung penerapan kembali Ganjil Genap DKI Jakarta.
Trayek dari bus JRC Damri ini adalah kawasan perumahan Grand Wisata Bekasi di wilayah Bekasi Timur menuju Epiwalk (Rasuna Epicentrum) di Kuningan, Jakarta.
Rute dari Damri tersebut dimulai dengan titik keberangkatan dari Epiwalk (Kuningan) ke Bandung di Festival Citylink, Kebon Kawung pergi-pulang.
Ada 10 bus yang disiapkan Damri untuk mengangkut para pesepeda dari Bogor ke Jakarta. Nantinya sepeda akan diparkir di bagian bagasi kolong bus tersebut.
Hal ini berlaku berkaitan dengan aturan kapasitas penumpang yang sebelumnya hanya diperbolehkan mengangkut 50 persen. Maka per 1 Juli, angkutan umum diperkenankan mengangkut 70 persen penumpang.
Armada yang sudah beroperasi adalah Bus Kota Bandung dan Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Lampung.
Mulai pekan lalu, Damri membuka keberangkatan bus bandara dari Mojokerto (Terminal Kertajaya) ke Bandara Juanda di Surabaya.
General Manager Damri Cabang Pontianak, Yulianto, mengatakan bahwa penghentian sementara tersebut bermaksud untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19).
Bus dengan rute Dipatiukur-Jatinangor ini, ditujukan bagi penumpang umum yang dirancang ramah bagi penyandang disabilitas dan lansia. Ini karena lantai dek bus yang rendah.
Seluruh dunia kini tengah mewaspadai virus corona. Bahkan PBB menyebutkan saat sudah menjadi pandemik yang menjangkit 114 negara.
Sebelumnya, Bandung sudah memiliki bus rapid transport (BRT) bertipe High Deck. Serta bus wisata dalam kota, Bandros. Kini hadir bus bertipe Lower Deck dari Damri.
Perum Damri yang membuka layanan perjalanan dari Bandar Lampung dan Talang Padang di Lampung, ke Palembang, Sumatra Selatan via Tol Trans Sumatra.
Ada tiga trayek yang dilayani oleh medium bus tersebut. Tarif yang dikenakan untuk semua rute sebesar Rp 6.000 untuk penumpang umum. Sedangkan tiket pelajar hanya Rp 2.000.
Bus Damri berwarna biru nomor polisi B 7509 PD rute Bekasi-Bandara Soekarno-Hatta ini menghantam beton di tengah jalan tol yang memisahkan lajur pembatas jalan