Di Indonesia, Suzuki S-Cross memang baru mengaspal sejak Agustus 2016 lalu. Namun, sebenarnya yang diperkenalkan di Indonesia adalah versi pre-facelift. Selang dua bulan kemudian Suzuki memamerkan S-Cross faceliftpada ajang Paris Motor Show 2016.

Setelah di Paris, Perancis, menurut yang diberitakan Indianautosblog (17/6), kini S-Cross facelift belum lama diluncurkan dan mulai dijual di Jepang. Suzuki Jepang mematok harganya mulai dari 2.062.800 Yen atau sekitar Rp 246,5 juta.

Secara tampilan eksterior, S-Cross facelift ini mendapatkan penyegaran di berbagai titik, identik dengan yang ada duluan hadir di Paris. Mulai dari tampilan bagian depan dengan desain bumper baru. Tapi paling kentara adalah grill dengan desain vertikal baru berlabur krom. Ini benar-benar mengubah identitas S-Cross dari depan. Lampu depan berdesain barunya kini hadir dengan teknologi LED serta terintegrasi dengan DRL LED.

Untuk tampilan samping, mobil ini hanya mendapatkan perubahan beberapa titik detail serta warna peleknya. Jika melihat dimensi di atas kertas, ada beberapa hal yang sedikit berbeda dengan S-Cross yang ada di Indonesia dengan yang di Jepang. Ini dikarenakan S-Cross facelift lebih lebar 20 mm, lebih tinggi 5 mm serta ground clearence-nya lebih tinggi 5 mm.

Untuk versi Jepang, Suzuki S-Cross facelift ini dipersenjatai dengan unit mesin berkode M16A dengan kapasitas 1.600 cc empat silinder. Mesin ini memiliki tenaga 117 ps dengan torsi 151 Nm. Tenaga itu disalurkan ke roda melalui transmisi otomatis 6 percepatan.

Untuk kemungkinannya hadir di Indonesia, kami perkirakan paling cepat tahun depan. Sebab, Suzuki Indonesia belakangan memang fokus menggenjot S-Cross model 2016 dan belum ada isyarat untuk menyegarkannya.